Zulhamli Al Hamidi, anggota DPRD Kota Jambi dari Fraksi PKS, Selasa siang, tertangkap sedang berada di dalam kamar salah satu panti pijat saat operasi Pekat yang digelar Poltabes Jambi. Berita ini sempat menggemparkan masyarakarat Indonesia. Walaupun sebenarnya perilaku yang jauh lebih parah dari itu sering kita dapati, tapi selama ini juga adem-adem saja. Hanya saja karena yang melakukan itu adalah kader PKS, responnya menjadi beda. Dari respon masyarakat yang terlalu berlebihan itu sebenarnya ada beberapa hal yang perlu difahami. Diantaranya: 1. Ustadz itu tetap manusia, dia bukan dewa atau malaikat yang lepas dari dosa. Artinya itu hanya 1 titik noda yang sebenarnya tidak sebanding dengan perjuangan beliau selama ini. Maka kasus itu sebenarnya tidak akan menghapus semua kebaikan yang beliau lakukan selama ini. So beri kesempatan kepada beliau untuk memperbaikinya. 2. Masyarakat kita masih berfikir atomistik, menilai seseorang/partai dari sesuatu yang kecil. Ibaratnya seseorang yang punya gigi 1 hitam. Masyarakat tdk akan melihat sekian banyak gigi yang putih, pasti yang dilihat 1 yang hitam. Inilah realitas masyarakat kita. So kita harus lebih banyak belajar melihat sesuatu yang positif dibanding secuil yang negatif. 3. PKS seharusnya berbangga diri dengan kasus ini, karena slogan PKS, Bersih, Peduli dan Profesional telah mengakar kuat dimasyarakat. Buktinya dengan kasus kecil saja, masyarakat sudah heboh dan tidak terima. Jika dengan kasus ini masyarakat tenang-tenang saja. Itu justru jadi bahan intropeksi yang jauh lebih rumit dibanding intropeksi kasus ini. So MAJU TERUS BANG ZULHAMLI...
Materi Kuliah Agama Islam
Curug Pitu
Link Sahabat
Salam Persaudaraan, Antara Ukhuwan dan Ashobiyah
Assalamu'alaikum wr. wb
Secara konsep, sangatlah mudah membedakan antara ukhuwah (persaudaraan) dan ashobiyah (fanatisme), namun dalam realisasinya sangatlah sulit untuk dipilah. Sering kita tidak sadar telah terjebak dalam shabiyah, yang mungkin selama ini dianggap sebagai ukhuwah. Hal ini perlu kajian ulang dan pemikiran yang jernih, untuk bisa menemukan hakekat ukhuwah islamiyah yang sesungguhnya.
Sebenarnya ukhuwah dikalangan kaum muslimin sudah cukup bisa dibanggakan. Hanya saja sangat disayangkan, ukhuwah ini hanya terjalin dalam skala lokal. Rasa saling berbagi, bersaudara hanya terjalin sesama kelompok, partai dan organisasi tertentu saja. Ukhuwah seperti inilah yang seharusnya dipangkas, karena ia sesungguhnya hanyalah ashabiyah. Karena ukhuwah yang sesungguhnya harus dipupuk adalahpersaudaraan lintas kelompok, partai dan organisasi..
Wassalamu'alaikum wr. wb.
Sabtu, 07 Februari 2009
Ustadz Juga Manusia!!! ................................. Kader PKS Jambi Tertangkap Di Panti Pijat
Diposting oleh _____________________________ di 19.56
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar