Hah fiqh apa pula itu, celetuk orang Batak. Ehm diakui atau tidak, sepertinya nuansa fiqh yang ada di Indonesia sekarang sudah tidak murni lagi, artinya sudah banyak dilumuri oleh nuansa kepentingan-kepentingan pribadi atau kelompok. Fenomena ini semakin lama makin nampak jelas. Tengok aj ketika muncul fatwa MUI tentang haramnya rokok, siapa tuh yang menentang? Siapa lagi kalau bukan para perokok, dan organisasi yang pengurusnya banyak merokok. Banyak dalil yang dikeluarkan untuk membantah argumen MUI, padahal sebenarny "dia gak mau berhenti merokok aj" he he. Lihat pula pro konta halal haramnya musik, bagi yang suka dan pinter musik ya boleh lah hukumnya. Tapi yang yang suaranya fals, gak becus pegang gitar, haramlah hukumnya. O iya ada yang lupa, tu lihat juga kontroversi poligami. Bagi yang punya uang banyak, wajah tampan, maco, gembar-gembor poligami aja kemana-mana. Seolah-olah isi Qur'an tuh membahas Poligami semua. Tapi ibu-ibu yang mudah cemburu, gaji suami pas-pasan, mengecam keras aksi poligami sampai-sampai da'i kondang a' Agym jadi korbannya. Aduh saudaraku, mau sampai kapan ini terjadi!!! Sampai kapan kita terus mementingkan diri kita sendiri!!! Gak usah dijawab, Capek Tau...
Materi Kuliah Agama Islam
Curug Pitu
Link Sahabat
Salam Persaudaraan, Antara Ukhuwan dan Ashobiyah
Assalamu'alaikum wr. wb
Secara konsep, sangatlah mudah membedakan antara ukhuwah (persaudaraan) dan ashobiyah (fanatisme), namun dalam realisasinya sangatlah sulit untuk dipilah. Sering kita tidak sadar telah terjebak dalam shabiyah, yang mungkin selama ini dianggap sebagai ukhuwah. Hal ini perlu kajian ulang dan pemikiran yang jernih, untuk bisa menemukan hakekat ukhuwah islamiyah yang sesungguhnya.
Sebenarnya ukhuwah dikalangan kaum muslimin sudah cukup bisa dibanggakan. Hanya saja sangat disayangkan, ukhuwah ini hanya terjalin dalam skala lokal. Rasa saling berbagi, bersaudara hanya terjalin sesama kelompok, partai dan organisasi tertentu saja. Ukhuwah seperti inilah yang seharusnya dipangkas, karena ia sesungguhnya hanyalah ashabiyah. Karena ukhuwah yang sesungguhnya harus dipupuk adalahpersaudaraan lintas kelompok, partai dan organisasi..
Wassalamu'alaikum wr. wb.
Sabtu, 28 Februari 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar